LATAR BELAKANG
Taman Bacaan Edukasi Trinanda berawal dari keprihatinan akan rendahnya minat baca dan terbatasnya akses terhadap bahan bacaan di kalangan anak-anak di Dusun Krajan, Desa Serut, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember. Letak geografis yang berada di lereng Gunung Argopuro membuat daerah ini cukup jauh dari fasilitas pendidikan informal seperti perpustakaan atau taman bacaan. Fransiska Nur Aulia, sang pendiri, menyadari perlunya ruang belajar alternatif yang menyenangkan sekaligus mendidik bagi anak-anak di lingkungannya. Berawal dari koleksi buku pribadinya dan semangat berbagi, ia memulai dengan membuka ruang baca kecil di rumahnya, yang kemudian berkembang menjadi taman bacaan yang lebih terstruktur. Keinginan untuk menumbuhkan budaya literasi, menggali potensi anak-anak pedesaan, dan menciptakan lingkungan belajar yang inklusif menjadi motivasi utama di balik pendirian Taman Bacaan Pendidikan Trinanda.
BIDANG KOLEKSI : Edukasi dan Non-Fiksi
JUMLAH KOLEKSI : 3000 Buku
JAM OPERASIONAL : Setiap hari ) 08.00 - 20.00
INSTAGRAM :@tbm.trinanda.education
CP : (+62) 857 74907002 Fransisca
LOKASI : JL. Kepiring, Mencek, Serut, Kec. Panti, Jember
FRANSISCA NUR LAILA
FOUNDER OF TRINANDA EDUCATION
KEGIATAN PENDIDIKAN TBM TRINANDA
KEGIATAN MEMBACA DAN BELAJAR BERSAMA
Kegiatan ini merupakan inti dari taman baca, di mana anak-anak didorong untuk membaca buku secara mandiri atau bersama dengan pendamping. Selain itu, mereka juga mendapatkan bimbingan belajar tambahan untuk mata pelajaran sekolah, sehingga taman baca juga berfungsi sebagai ruang belajar alternatif yang menyenangkan dan mendukung proses pendidikan formal.
KEGIATAN KREATIF DAN EDUKATIF
Taman baca ini juga secara rutin mengadakan kegiatan seperti menggambar, mewarnai, kerajinan tangan, dan proyek daur ulang seperti membuat ecobrick. Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya melatih kreativitas, tapi juga menanamkan nilai-nilai kepedulian lingkungan dan kerja sama, sekaligus memperkuat karakter anak melalui pendekatan belajar sambil bermain.